GEJALA DAN DIAGNOSIS MASALAH PADA APLIKASI



Dibawah ini gejala kerusakan yang sering terjadi pada Program Aplikasi :

1.     Program tidak ada di Start Menu, Desktop.
Hal ini dapat terjadi karena :
a)      Shortcut terhapus.
b)       File Program Aplikasi rusak, expire, hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder.

2.     Program Aplikasi tidak dapat dijalankan.
Hal ini dapat terjadi karena :
a)      Manajemen memori bermasalah.
b)      Setting resolusi monitor bermasalah.
c)      Permasalahan pada registrasi program, expire.
d)     Instalasi program tidak lengkap.
e)      File Program Aplikasi rusak, expire, hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder.

3.     Kinerja program lambat.
Hal ini dapat terjadi karena :
a)      Manajemen memori bermasalah.
b)      Prosessor bermasalah.
c)      File Program Aplikasi rusak, expire, hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder.

4.     Program Aplikasi selalu meminta CD.
Hal ini dapat terjadi karena :
a)      Instalasi program tidak lengkap.
b)      Permasalahan pada setting program
c)      File Program Aplikasi rusak, expire, hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder.

5.     Fungsi-fungsi menu tidak dapat dijalankan.
Hal ini dapat terjadi karena :
a)      File Program Aplikasi rusak, expire, hilang, terkena virus, berganti nama atau  berpindah folder.

6.     Prosedur Shutdown ber-henti sebelum komputer benar-benar mati
a)      Reset bate CCMOS 
b)      Kerusakan pada sistem operasi, mungkin file sistem operasi rusak, ada file yang hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder

7.     Prosedur Shutdown tidak dapat dilaksanakan
a)      Kerusakan pada sistem operasi, mungkin file windows explorer rusak, hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder

8.     Booting terhenti setelah berhasil melkasanakanPOST
a)      Instalasi fisik harddisk, setting device, prioritas boot di BIOS bermasalah 
b)      Kerusakan pada sistem operasi, mungkin file sistem operasi rusak, hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder



1.      Sebutkan saluran I/O yang terdapat dalam sebuah PC.
a)      Serial Port yaitu saluran yang menyalurkan data input/output secara serial atau COM.
b)      Paralel Port yaitu saluran yang menyalurkan data input /output secara paralel atau LPT.
c)      USB PORT atau Universal Serial Bus yaitu port serial yang bersifat Universal (umum).
d)     Expantion Slot yaitu slot yang digunakan untuk menancapkan (memasang) card peripheral tambahan. Slot ekspansi ada 3 macam ISA, EISA, PCI dan AGP.
e)      Selain itu termasuk juga saluran atau port untuk mouse dan keyboard, VGA dan lain-lain yang terhubung dengan peralatan di luar.


2.      Sebutkan dan Jelaskan gejala yang muncul jika I/O bermasalah.
No
Gejala
Diagnosa 
Pesan/Peringatan Kesalahan
1
Keyboard tidak bekerja
a)      Hubungan Keyboard dan PC bermasalah
b)      Keyboard rusak atau saluran keyboard di Motherboard rusak
2
Mouse tidak bekerja (PS2/Com/USB)
a)      Hubungan Mouse dan PC bermasalah 
b)      Mouse rusak atau saluran mouse (PS2/Com/USB) di motherboard rusak
3
Monitor tidak dapat me-nampilkan gambar
a)      ·Hubungan antara VGA card dan monitor bermasalah 
b)      VGA card brmasalah 
c)      Monitor bermasalah
4
Monitor menampilkan re-solusi dan warna tidak optimal
a)      Setting driver monitor 
b)      Hubungan antara VGA card dan monitor bermasalah 
c)      VGA card bermasalah 
d)     Monitor bermasalah

5
Print preview pada pro-gram aplikasi tidak dapat dilakukan
a)        Driver printer belum terinstal
6
Pencetakan tidak dapat dilaksanakan
(Printer melalui LPT/USB)
a)      Driver belum benar 
b)      Hubungan printer dengan LPT/USB bermasalah
c)      Power belum aktif.
a)      Tidak tersedia kertas atau tinta tidak tersedia. 
b)      Catride tinta tidak ada.
c)      Printer rusak.



7
Mencetak tidak sesuai dengan yang diinginkan, misal berulang-ulang, ha-laman tidak sesuai, dll.
a)      Setting printer belum sesuai
8
Disk dan CD ROM tidak terdeteksii
a)      Hubungan instalasi fisik dan power disk/CD
b)      ROM dengan motherboard bermasalah. 
c)      Setup di BIOS belum sesuai 
d)     Aktifasi hardware diskdrive di windows bermasalah
9
Disk atau CD ROM Tidak dapat membaca data
a)      Disket/CD ROM yang dibaca bermasalah 
b)      Head atau sensor baca (optic) bermasalah, mungkin kotor, setting fisik berubah atau sudah lemah (rusak)

3.      Apakah fungsi driver pada I/O.

a)    Karena Driver merupakan sotware yang mengatur hubungan kerja sistem operasi komputer sehingga jerja komputer dari hardware yang dipasang dapat optimal.